Minggu, 16 Januari 2011

Saya

Saya semacam paranoid secara terbalik. Saya menduga orang merencanakan untuk membuat saya bahagia. Saya orang yang terdefinisi di tempat terdefinisi dalam waktu yang tidak terdefinisi.
Saya percaya, dengan keyakinan yang patuh, bahwa bangsa yang dipupuk oleh iman yang mendalam, diajari oleh pelajaran keras mereka, digerakkan oleh aspirasi mereka yang tinggi - memiliki kemauan untuk memenuhi uji coba yang ini kali memaksakan.

Saya datang dari sebuah lingkungan yang sangat minimintelektual. Ketika kami bermain selayaknya sebagai anak-anak,Saya tidak bisa memahaminya. Aku bahkan tidak bisa memahami orang yang dapat memahaminya.
Saya tidak bisa bertanya-tanya apa-apa, dengan melanjutkan dan memperluas programsekolah saya, kita tidak menyaksikan, kematian lambat laun yang menjadi tradisi di berbagai belahan dunia mungkin kita cuma bisa berpaling istirahat di rantai

Saya tidak bisa menahan bicara, meskipun dengan resiko menjadi instruktif

Saya benci semua kata sifat yang mencoba untuk menggambarkan orang sebagai liberal atau konservatif, kanan atau kiri, saya mati mineral, dan menjadi tanaman. Saya mati dan bangkit tanaman binatang. Saya juga mati selayaknya manusia. Mengapa saya harus takut?

Saya melakukan yang terbaik yang saya tahu bagaimana - yang terbaik yang saya bisa dan maksud saya untuk terus melakukannya sampai akhir.

Saya tidak percaya bahwa hidup seharusnya membuat Anda merasa baik, atau untuk membuat Anda merasa sengsara baik. Hidup ini hanya seharusnya membuat Anda merasa sepeti pengembara yang sedang berjalan jauh.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Powered by Blogger